Home Nasional Daerah Politik Ekonomi Hukrim Olahraga LifeStyle Peristiwa Pendidikan Internasional Indeks
 
Yushernita Perjuangkan Terus Anaknya Steven Daniel Panondang L Tobing
Pelaku Penganiayaan di Diduga Seorang Anak Pejabat Pertamina
Selasa, 29-08-2023 - 22:12:26 WIB
TERKAIT:
   
 

JAKARTA - OPSINEWS.COM-Yushernita Sesalkan Saksi yang meringankan Pelaku justeru dari pihak sekolah dimana  menyebabkan  Steven Daniel Panondang L Tobing  Cidera akibat penganiayaan,  di dalam sidang  ingin  Ringankan Pelaku Pada Sidang ke 4 pada tgl 29 agustus 2023  Dipengadilan Negeri Depok, perkara pidana nomor perkara No 12

Yushernita orang tua Steven Korban penganiyaan Anak dari Bos yang mengaku Pejabat Pertamina Inisial ABR pada sidang lanjutan keterangan saksi dari sekolah terlihat memberikan keterangan sebagai saksi yg  meringankan Pelaku atau tersangka di pengadilan negeri Depok Jawa Barat, ini ini yang membuat Yushernita Geram, Selasa (29/8/2023) Pengadilan Negeri Depok

Steven anak kandung Yushernita yang mengenyam pendidikan di sekolah swasta  yang saat itu masih duduk dib kelas tiga pernah  di buly oleh  teman - temannya , dan pada saat terjadi penganiayaan pada diri Steven di tarik kedua kakinya oleh pelaku  yg membuat nahu kiri  terhempas ke lantai kemudian di seret  membuatnya mengalami patah tulang dada depan atas (tulang selangka), menurut dokter pergeseran itu karena adanya tekanan hingga terlepas dan merenggang dari tempat yang semula pada umumnya.

Menurut Yushernita anaknya saat ini pun terlihat agak pendiam dari sebelumnya  seperti patah semangat, dan  menurut dokter Steven tulangnya  tidak bisa melakukan aktivitas dengan beban berat seperti semula, agar tetap berkatifitas harus  dilatih otot nya agar jaringan bisa kuat, ini yang sangat di sesalkan oleh orang tua Steven "

" Anak saya yang dulu ingin bercita - cita ingin menjadi Polisi pupus sudah impian tersebut, pasalnya tulang selangka depan sudah tidak bisa untuk mengangkat yang  seperti sebelumnya  yg berat - berat, ibarat dua gelas  yang sama  jika salah satunya retak walaupun  di lem akan tetap tidak bisa memiliki kekuatan yg sama  sudah pasti berbeda, ujarnya

Dengan kejadian tersebut Yushernita sebagai ibu kandung Steven banyak meninggalkan pekerjaan  dan  kliennya karena fokus pada anaknya yang dalam pengawasan dan perawatan, dan  terapy  baik secara fisik maupun psikologis Steven terlihat berbeda dari pada sebelum kejadian.

"Selama 10  bulan lebih saya banyak meninggalkan pekerjaan dan klien saya , karena saya mengurus anak saya sendiri untuk pengobatan dan terapi sampai saat ini masih menjalani terapi, kalau boleh bicara kerugian materi dan imateri bisa sampai 5 milyar  rupiah lebih, apalagi anak saya saat ini jadi  kurang  percaya diri dan sangat berubah sekali semenjak kejadian penganiyaan tersebut"

Saya rasa uang segitu tidak bisa mengembalikan  anak saya Steven Daniel Panondang L Tobing yang sekarang ini secara psikologis sangat berbeda, apalagi setelah kejadian Steven cidera kemudian pelaku dan temannya juga mengucilkan Steven di sekolah, malah orang tua pelaku tidak pernah menghubungi atau meminta maaf pada orang tua korban (Steven Daniel Panondang L Tobing) Setelah perkara bergulir di Polres Depok baru sekitar 4 bulan kemudian orang tua pelaku yang mengaku bekerja di Pertamina datang ke rumah orang tua korban dengan menawarkan  uang senilai 10 juta rupiah dengan syarat laporan di polisi  harus  di cabut...!!, jika tidak mau silahkan di lanjut kata bapak pelaku,  namun orang tua korban menolak tawaran dan memilih di lanjutkan sesuai tantangan orang tua pelaku, dan orang tua pelaku sempat menghina anak korban dan merendah martabat keluarga dgn bahasa tidak sopan saat di Rumah orang tua korban.

Setelah 4 hari  kejadian orang tua korban mendatangi sekolah untuk meminta pertamggung jawaban  sekolah di sana hadir kepala sekolah inisial GG, wali kelas ADL dan Guru BP inisial R  saat itu pihak sekolah yaitu guru BP inisial R menyampaikan bahwa itu bukan tanggung jawab sekolah karna hal tersebut terjadi sebelum jam pelajaran dimulai, orang tua korban kecewa mendengar hal itu dan kemudian melaporkan kejadian dua hari setelah mendengar ucapan dari guru BP tersebut   , pihak  sekolah merespon setelah saya membuat laporan polisi,  kenapa baru peduli?, ini akan saya perjuangkan terus untuk mencari keadilan " dan pelaku segera di tangkap!!

Dan  saya berharap  agar masalah ini segera selesai dan ada pertanggung jawaban dari yayasan sekolah, kepala sekolah Gun -gun maupun dari ayahnya pelaku yang menganiaya anak sya Steven" ujarnya sambil meneteskan air mata
(Ls)




 
Berita Lainnya :
  • Perkara Kasus dugaan tindak pidana penganiayaan Resmi di Laporan ke Polresta Pekanbaru
  • Kasih Sayang Tak Terhalang, Satreskrim Polres Sergai Salurkan Tali Asih ke Yayasan Sosial Nurul Jannah
  • Wabup Hendrizal: Pemkab Inhu Tegas Atur ODOL Batu Bara, Dua Pos Pengawasan Segera Berdiri
  • Polres Serdang Bedagai Ungkap Jaringan Kejahatan, Empat Tersangka Diamankan dengan Senjata Api, Sajam, dan Narkotika
  • Ketua DPRD Pelalawan Minta Bank Riau Pangkalan Kerinci Aktif Dengan CSR, Kacab, Sedang Proses
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Perkara Kasus dugaan tindak pidana penganiayaan Resmi di Laporan ke Polresta Pekanbaru
    02 Kasih Sayang Tak Terhalang, Satreskrim Polres Sergai Salurkan Tali Asih ke Yayasan Sosial Nurul Jannah
    03 Wabup Hendrizal: Pemkab Inhu Tegas Atur ODOL Batu Bara, Dua Pos Pengawasan Segera Berdiri
    04 Polres Serdang Bedagai Ungkap Jaringan Kejahatan, Empat Tersangka Diamankan dengan Senjata Api, Sajam, dan Narkotika
    05 Ketua DPRD Pelalawan Minta Bank Riau Pangkalan Kerinci Aktif Dengan CSR, Kacab, Sedang Proses
    06 Danrem 031/WB Pimpin Sertijab Kasiops Kasrem 031/WB
    07 Resmi Dilaporkan ke Polisi, Pemalsuan Data Kependudukan Melibatkan Oknum Pegawai Disdukcapil Payakumbuh
    08 Kapolres Pelalawan Dalam Sorotan Masyarakat: Kasus Kriminalisasi Hingga Berujung Disiksanya Seorang Tahanan
    09 Eks Sekda Balangan Lawan Status Tersangka, Gandeng Eks Pengacara Brigadir Joshua Ajukan Praperadilan
    10 Kasat Narkoba Polres Tebing Tinggi Beri Tali Asih ke Panti Asuhan Selfan, Wujud Kepedulian Sosial
    11 Tokoh Ulama Sergai Soroti Dugaan Kelalaian RSUD Sultan Sulaiman, Desak Pemerintah Bertanggung Jawab
    12 Pasca Dugaan Kelalaian RSUD Sultan Sulaiman yang Viral, DPRD Sergai Gelar RDP, OPD dan BPJS Dinilai Saling Lempar Tanggung Jawab
    13 Operasi Kancil Toba 2025: Polres Sergai Tangkap Pelaku Curas, Sita Motor Hasil Kejahatan
    14 Dugaan Korupsi Smart Board, Kejatisu Periksa Kadisdik Tebing Tinggi, PPK, dan Rekanan
    15 Bayi Meninggal Diduga Akibat Kelalaian, RSUD Sultan Sulaiman Resmi Dilaporkan ke Polda Sumut
    16 Polres Sergai Gencarkan Patroli dan Edukasi Keselamatan Berlalu Lintas
    17 Gudang Jangkos Terbakar di Sergai, Polisi Gerak Cepat Amankan Lokasi dan Lakukan Investigasi
    18 Jaringan Judi Togel Bebas di Pelalawan di duga ada Storan Ke APH, Bos Togel Dikuasai Bermarga Sihombing, APH Pelalawan Dinilai Bungkam
    19 Kapolda Riau diminta Agar Segera Berantas Praktek ILLOG Di Wilayah Polres Kampar
    20 Semoga Sampai ke Telinga Jaksa Agung Yang Anti Terhadap Oknum Jaksa Nakal, Kasus Debt Collector "Mandek" di Kejari Bangkinang
    21 Ketua DPDD GRANAT Riau, Tegaskan Bagi Aph Yang terlibat Narkoba Hukum Mati Biar Ada Efek Jerah Bagi Yang Lain
    22 Sambut HUT TNI ke-80, Kodim 0204/DS Gelar Bhakti Teritorial Prima dan Bagikan Sembako di Tiga Kecamatan
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © OPSINEWS.COM | Transformasi untuk Publik